Cara membuka dan menjalankan kafe! Penjelasan tentang dana yang diperlukan untuk membuka bisnis dan poin penting untuk sukses

Banyak orang ingin menjalankan kafe atau kedai kopi setidaknya sekali. Namun, sulit untuk membuka kafe ideal Anda sendiri dan melanjutkan untuk waktu yang lama.

Oleh karena itu, pada artikel kali ini kami akan menjelaskan poin-poin untuk sukses dalam mengelola sebuah kafe/warung kopi yang diidam-idamkan. Kami akan memberikan informasi yang berguna seperti tren terkini di kafe, dana yang dibutuhkan untuk membuka bisnis, lisensi dan kualifikasi, dan cara membuka bisnis, jadi jika Anda berpikir untuk membuka kafe, silakan merujuknya. 

Daftar waralaba yang bisa dibuka secara mandiri di kafe, kedai kopi, dan restoran 

 Kafe Hanamori

Menjadi pemilik kafe triple crop terbaik!

 Mochi warabi mentah dari Kyoto Rikyu

Gunakan pakis peringkat A5 kelas tertinggi! Raih kesuksesan di "Warabimochi Cafe" yang dicintai oleh orang-orang dari segala usia!

Membuka kafe / kedai kopi tidak masalah bahkan untuk orang yang tidak berpengalaman!

Orang cenderung berpikir bahwa Anda perlu pengalaman bekerja di restoran atau memasak untuk membuka kafe atau kedai kopi, tetapi sebenarnya Anda tidak membutuhkan itu. Sederhananya, Anda dapat memulai bisnis bahkan jika Anda tidak memiliki pengalaman .

Tidak banyak lisensi dan kualifikasi yang diperlukan, dan siapa pun dapat membuka kafe atau kedai kopi selama mereka memenuhi persyaratan untuk fasilitas toko dan mengirimkan pemberitahuan yang tepat.

Tentu saja, jika Anda memiliki lisensi koki atau lisensi barista, Anda dapat menjadikannya nilai tambah dalam hal manajemen, tetapi itu tidak penting.

Dapat dikatakan bahwa salah satu alasan popularitas manajemen kafe dan kedai kopi adalah modal awal yang relatif murah dan hambatan untuk lisensi dan kualifikasi yang rendah saat membuka bisnis .

Juga, jika Anda tidak berpengalaman dan khawatir, disarankan untuk menggunakan waralaba dengan sistem pendukung yang mapan. Di bawah ini, waralaba kafe populer diperkenalkan dalam format peringkat, jadi silakan lihat. 

3 cara membuka kafe / kedai kopi

Bagaimana sebenarnya menjalankan kafe / kedai kopi

Ada tiga cara untuk benar-benar membuka kafe atau kedai kopi.

• Membuka kafe/kedai kopi dari awal
• Buka kafe / kedai kopi dari karyawan
• Buka kafe atau kedai kopi sebagai waralaba

Ada manfaat, peringatan, dan jenis yang cocok, jadi silakan periksa sambil memikirkan bagaimana Anda ingin membuka.

1. Buka kafe/kedai kopi dari awal

Yang pertama adalah memulai dari awal. Untuk membuka kafe / kedai kopi sendiri dari keadaan benar-benar nol, perlu untuk memutuskan berbagai hal.

Persiapan membuka kafe/kedai kopi

Saat membuka kafe atau kedai kopi dari awal, persiapan berikut diperlukan. 

• Lokasi toko
• Jenis peralatan yang akan diperkenalkan
• konsep toko
• Jumlah Karyawan
• harga menu
• Pemasok furnitur yang diperlukan untuk eksterior dan interior
• Jenis peralatan makan
• Jumlah tempat duduk

Ada keuntungan bahwa Anda dapat memutuskan semua hal ini sendiri, tetapi ada banyak hal yang harus Anda pikirkan, sehingga membutuhkan banyak waktu dan usaha.

Selain itu, Anda perlu mempelajari sejumlah tertentu tentang manajemen dan bisnis. Jika Anda tidak mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan uang seperti arus kas, Anda mungkin akan berakhir di merah.

Ada juga pilihan untuk menyewa konsultan manajemen atau penasihat yang berspesialisasi dalam kafe, tetapi itu akan menghabiskan banyak uang, jadi Anda perlu merencanakan dengan hati-hati dalam hal pendanaan .

Tipe yang cocok untuk menjalankan kafe / kedai kopi dari awal

Untuk orang-orang yang khusus tentang kafe dan kedai kopi dan ingin membuat toko dengan pemikiran mereka sendiri.

Akan lebih baik lagi jika Anda memiliki pengetahuan tentang manajemen dan memiliki banyak modal awal.

2. Buka kafe / kedai kopi dari karyawan

Yang kedua bukan tiba-tiba menjadi mandiri, tetapi pertama-tama menjalankan kafe/warung kopi sebagai “pengelola toko yang disewa”, yaitu sebagai karyawan. Jika Anda dipekerjakan sebagai kandidat manajer toko yang melamar kafe atau toko rantai kedai kopi, Anda dapat menjadi manajer kafe / kedai kopi sebagai karyawan tetap.

Meskipun tingkat kebebasannya rendah , bekerja sebagai karyawan tetap memiliki keuntungan karena dapat memperoleh pengetahuan tentang manajemen kafe / kedai kopi sambil menerima gaji yang stabil dan tunjangan kesejahteraan .

Tipe yang cocok untuk pengelolaan kafe dan kedai kopi dari karyawan

Bagi mereka yang ingin mandiri di masa depan namun kurang percaya diri.

Sambil menjalani kehidupan yang stabil, Anda dapat memperoleh pengetahuan tentang manajemen kafe / kedai kopi. Ini juga merupakan cara yang baik untuk menghemat modal awal.

3. Buka kafe / kedai kopi dengan waralaba

Yang ketiga adalah bergabung dengan kantor pusat waralaba dan membuka kafe atau kedai kopi. Dalam hal ini, ada berbagai keuntungan.

Yang pertama adalah dukungan dari kantor pusat. Waralaba restoran umum dapat menerima dukungan berikut.

• Survei lokasi toko
• propaganda
• Pendidikan staf
• bantuan keuangan
• pengembangan menu
• Memberikan pengetahuan manajemen
• Teknologi penawaran produk malam pelatihan
• Konsultasi manajemen setelah pembukaan

Selain itu, berbagai dukungan tersedia, sehingga orang yang tidak berpengalaman pun dapat dengan lancar membuka kafe / kedai kopi .

Di sisi lain, membuka usaha juga memiliki kekurangan. Artinya, bergabung dengan waralaba mengurangi tingkat kebebasan. Nama toko, menu, dan suasana di dalam toko pada dasarnya harus mengikuti markas.

Selain itu, royalti bulanan akan dihasilkan dengan bergabung dengan waralaba.

Namun, karena Anda dapat memasang papan nama toko berantai terkenal, Anda dapat mengharapkan sejumlah pelanggan tertentu, yang memiliki keuntungan meningkatkan efek iklan. Selain itu, baru-baru ini, semakin banyak waralaba yang memungkinkan Anda untuk membuat toko sendiri sesuka Anda.

Jenis yang cocok untuk kafe dan kedai kopi waralaba

Bagi yang belum memiliki pengalaman dan ingin memulai bisnis dengan lancar.

Karena Anda dapat menerima dukungan dan pelatihan dari kantor pusat waralaba, Anda dapat membuka bisnis meskipun Anda tidak memiliki pengalaman sama sekali. Juga aman untuk menerima dukungan dari kantor pusat bahkan setelah pembukaan. 

Keuntungan dan manfaat membuka kedai kopi

Selanjutnya, saya akan menjelaskan dua hal berikut sebagai pesona dan manfaat membuka kafe / kedai kopi.

• Mampu mewujudkan manajemen dengan komitmen
• Pendapatan stabil jangka panjang diharapkan

Ini juga menyentuh daya jual kafe dan kedai kopi, jadi silakan lihat jika Anda khawatir apakah Anda dapat terus menjalankan bisnis setelah pembukaan.

Keuntungan 1: Anda dapat mencapai manajemen dengan rasa komitmen

Kedai kopi kuno memang populer tanpa memandang zaman, namun belakangan ini semakin banyak kafe yang fokus pada makanan. Kafe yang menggabungkan selera Asia dan fokus pada manisan menjadi semakin populer, terutama di kalangan wanita.

Juga, baru-baru ini, ada kafe yang terutama menyajikan kopi yang disebut "gelombang ketiga", yang khusus tentang varietas dan area produksi biji kopi, dan layanan yang menggabungkan sistem tarif tetap yang memungkinkan Anda minum sebanyak yang Anda inginkan jika Anda membayar biaya bulanan.juga muncul. Selain itu, dapat dikatakan bahwa itu adalah beragam format bisnis, seperti beroperasi sebagai bar yang menyajikan alkohol di malam hari, mengubahnya menjadi "rumah kafe" di rumah yang direnovasi, dan menggabungkannya dengan industri lain seperti salon kuku, toko umum, dan galeri seni.

Terusan ke Terabox

Dalam kasus kafe, semakin banyak kafe dan kedai kopi yang tidak hanya menawarkan minuman dan makanan, tetapi juga memiliki "kekhususan", dan dimungkinkan untuk mewujudkan pengelolaan selera pemiliknya .

Keuntungan 2: Pendapatan yang stabil dapat diharapkan dalam jangka panjang

Menurut “Perkiraan Ukuran Pasar Industri Jasa Makanan” yang dirilis oleh Asosiasi Layanan Makanan Jepang, ukuran pasar “kedai kopi” pada tahun 2019 meningkat sebesar 1,2% dari tahun sebelumnya menjadi 1,178 triliun IDR.

Dalam beberapa tahun terakhir, ada dampak dari orang-orang yang menahan diri untuk tidak keluar karena virus corona, tetapi "Survei Statistik Rantai Waralaba JFA" juga mengumumkan bahwa penjualan kedai kopi pada tahun 2019 meningkat sebesar 4,1% dibandingkan tahun sebelumnya. adalah tren.

Selain itu, fakta bahwa pada dasarnya pendapatan tunai juga merupakan keuntungan dalam hal manajemen. Harga unit per pelanggan tidak terlalu tinggi, tetapi Anda dapat mengharapkan pendapatan yang stabil dengan beroperasi tidak hanya pada siang hari tetapi juga pada malam hari, dan dengan menciptakan sistem yang meningkatkan tingkat pergantian.

Selain karakteristik asli kafe dan kedai kopi, seperti "nyaman", "lezat", dan "murah", jika Anda dapat memperoleh repeater dengan menambahkan "obsesi" dapat dikelola untuk waktu yang lama pemiliknya, kafe dan kedai kopi . 

Dana yang dibutuhkan untuk membuka kafe/kedai kopi

Dana awal untuk kafe dan kedai kopi

Kali ini, saya mencoba merangkum dana yang dibutuhkan untuk membuka kafe atau kedai kopi berdasarkan pengalaman pemilik kafe yang sebenarnya.

Kami juga memperkenalkan subsidi dan subsidi yang dapat digunakan saat membuka kafe atau kedai kopi, jadi silakan merujuk pada mereka yang menahan sisi biaya.

Berapa biaya untuk membuka kedai kopi?

Modal awal diperlukan untuk memulai bisnis, tidak terbatas pada kafe dan kedai kopi. Dalam kasus kafe / kedai kopi yang perlu menyiapkan toko, berapa modal awal yang diperlukan?

Rata-rata modal pembukaan kafe dikatakan rata-rata 5 juta hingga 6 juta.

Juga, jika Anda adalah waralaba, ada kafe yang dapat dibuka mulai dari 3 juta rupiah, jadi pertimbangkan waralaba yang dapat dibuka dengan harga murah dan stabil. 

Biaya perolehan properti termasuk sewa 10 bulan sebagai uang jaminan, uang kunci, dan biaya perantara. Penting juga untuk menyiapkan dana operasional dengan mempertimbangkan periode defisit segera setelah pembukaan.

Selain itu, dalam kasus "di luar" di mana restoran digunakan apa adanya, biaya perolehan properti, dekorasi interior, penanaman modal, peralatan, dll. Dapat dikurangi, sehingga dimungkinkan untuk membuka sekitar 1 juta hingga 2 juta rupiah.

Intinya adalah untuk memperjelas bagian yang menjadi khusus tentang . Jika Anda khusus tentang rasa kopi, Anda harus mengeluarkan uang untuk fasilitas, yang penting jelas. 

Jumlah karyawan yang dibutuhkan untuk menjalankan kafe/kedai kopi

Ketika Anda membuka kafe atau kedai kopi, Anda bertanya-tanya apakah akan mempekerjakan karyawan atau tidak. Mempekerjakan karyawan akan dikenakan biaya tenaga kerja.

Secara umum, dikatakan bahwa satu orang dapat mengoperasikan kafe dengan sekitar 10 kursi. Jika skalanya sekitar 20 kursi, dua pasangan seharusnya baik-baik saja. Jika Anda memiliki lebih banyak kursi dari itu, pertimbangkan untuk mempekerjakan seorang karyawan dengan tarif 1 untuk setiap 10 kursi.

Juga, jumlah karyawan berubah tergantung pada variasi menu. Jika Anda terutama menyajikan minuman, Anda dapat beroperasi dengan jumlah minimum orang, tetapi jika Anda memiliki menu makanan yang besar, seperti kafe, Anda memerlukan koki profesional. Tentukan jumlah karyawan berdasarkan simulasi toko seperti apa yang ingin Anda jalankan.

Subsidi dan subsidi yang dapat digunakan dalam pengelolaan kafe dan kedai kopi

Saat membuka kafe atau kedai kopi, ada kasus di mana subsidi dan subsidi yang diberikan oleh pemerintah pusat atau daerah tersedia .

Misalnya, setiap kotamadya memiliki sistem "subsidi dukungan yayasan", dan saat memperkenalkan mesin kasir POS, Anda dapat menggunakan "subsidi pengenalan TI". Meskipun perlu untuk menyerahkan dokumen, itu akan menjadi dukungan besar bagi mereka yang menyerah untuk membuka kafe karena biaya.

Namun, sistem subsidi dan subsidi dapat berubah dari tahun ke tahun. Jika Anda ingin memanfaatkan hibah dan subsidi, pastikan untuk memeriksa informasi terbaru. 

Lisensi dan kualifikasi yang diperlukan untuk membuka kafe / kedai kopi

Untuk membuka kafe atau kedai kopi, diperlukan beberapa lisensi, kualifikasi, dan prosedur.

Di sini, kami akan menjelaskan empat "pengawas kebersihan makanan", "permohonan izin usaha restoran", "permohonan izin usaha pembuatan gula-gula" dan "manajer pencegahan kebakaran".

Mereka yang bertanggung jawab atas kebersihan makanan

, bukan hanya kafe atau kedai kopi Lisensi ini diperlukan untuk membuka restoran .

Untuk memperoleh kualifikasi, perlu mengikuti kursus yang diadakan oleh asosiasi sanitasi makanan di setiap prefektur. Biaya kuliahnya sekitar 10 Juta IDR. Karena ini adalah kualifikasi nasional, Anda dapat membuka bisnis secara nasional terlepas dari prefektur mana yang Anda peroleh.

(2) Permohonan izin usaha restoran

Ini bukan kualifikasi atau lisensi, tetapi diperlukan saat mengoperasikan restoran . Permohonan izin usaha restoran harus diajukan ke puskesmas, dan karena ada peraturan rinci mengenai dapur, lemari, AC, toilet, dll., silakan berkonsultasi dengan puskesmas setempat bersama dengan perancang sebelum memulai pembangunan toko.

Untuk mendaftar, Anda memerlukan sketsa toko, buku catatan pengelola sanitasi makanan, dan biaya. Jika Anda melamar sekitar 2 minggu sebelum pembangunan toko selesai, Anda bisa berjalan lancar sampai pembukaan.

Selain itu, tidak perlu saat membuka usaha di kedai kopi.

Permohonan lisensi pembuatan gula-gula

Hal ini diperlukan saat membuat permen dan roti di toko dan melakukan bisnis bawa pulang atau grosir . Untuk aplikasi ini, dapur perlu disegel, sehingga biaya konstruksi mungkin lebih tinggi daripada peralatan biasa.

Selain itu, jika Anda menawarkan manisan dan roti sebagai menu toko dengan cara yang sama seperti memasak, kualifikasi ini mungkin tidak diperlukan, jadi mari kita periksa ke Puskesmas terlebih dahulu.

Manajer pencegahan kebakaran

Hal ini diperlukan saat membuka restoran dengan kapasitas 30 orang atau lebih . Itu dapat diperoleh dengan mengikuti kursus yang diadakan oleh Asosiasi Pencegahan Kebakaran dan Pencegahan Bencana Jepang, dan mungkin diadakan oleh pemadam kebakaran di wilayah hukum Anda.

Jika total luas toko adalah 300 meter persegi atau lebih, maka akan menjadi kursus Kelas A selama sekitar 10 jam dalam 2 hari, dan jika kurang dari 300 meter persegi, akan menjadi kursus Kelas B selama sekitar 5 jam sehari. Biaya kuliah adalah 8 juta IDR untuk pelatihan Kelas A dan 7,juta rupiah untuk pelatihan Kelas B. Jika acara diadakan oleh pemadam kebakaran, jadwal dan biaya akan berbeda.

Perbedaan antara kafe dan kedai kopi

Pertama-tama, saya akan menjelaskan perbedaan antara kafe dan kedai kopi. Secara umum, gambaran kafe adalah bahwa itu adalah toko besar yang terbuka dengan menu makanan lengkap selain minuman, dan itu adalah kedai kopi yang memiliki suasana yang nyaman dan tenang dan terutama menyajikan minuman.

Bagaimanapun, saya merasa tidak ada banyak perbedaan antara keduanya dalam hal menyediakan minuman berbasis kopi dan ruang santai.

Namun, secara hukum, kategori bisnis keduanya berbeda, dan kafe diklasifikasikan sebagai "usaha restoran" dan kedai kopi diklasifikasikan sebagai "usaha kedai kopi" .

Pasal 35 Perintah Penegakan Sanitasi Pangan (penunjukan usaha) mengatur sebagai berikut. 

Dari segi fasilitas, dalam kasus bisnis kedai kopi, hanya diperlukan untuk membersihkan masalah kebersihan, tetapi dalam bisnis restoran, persyaratan peralatan tertentu seperti peralatan pendingin, peralatan cuci, peralatan pasokan air panas, kursi pelanggan, toilet pelanggan, dll .Harus dibersihkan.

Jika Anda ingin menyajikan alkohol atau memiliki menu makanan lengkap, Anda harus memilih "Bisnis restoran", dan jika Anda ingin bersaing dengan kopi spesial, Anda harus memilih "Bisnis kedai kopi".

Kualifikasi yang diperlukan berbeda tergantung pada ukuran dan jenis bisnis toko.

Pada dasarnya, izin dan kualifikasi yang diperlukan adalah seperti di atas, tetapi jika kapasitasnya kurang dari 30 orang dan Anda tidak membawa permen dan roti, kafe harus menjadi “pengawas kebersihan makanan” dan “permohonan izin usaha restoran”. kedai kopi hanya dapat dibuka oleh “pengelola sanitasi makanan”.

Tidak ada kualifikasi khusus yang diperlukan untuk menyajikan alkohol. Namun, jika alkohol akan disajikan setelah pukul 12:00 tengah malam, perlu untuk menyerahkan "Formulir pemberitahuan memulai bisnis restoran layanan minuman keras larut malam" ke kantor polisi.

Selain itu, "lisensi juru masak" tidak diperlukan untuk kafe dan kedai kopi .

Persiapan apa saja yang diperlukan untuk memulai waralaba kafe? 

3 poin untuk sukses membuka kafe/kedai kopi

Manajemen kafe dan kedai kopi yang mendorong pelanggan untuk datang lagi

penting untuk keberhasilan pembukaan kafe / kedai kopi Perolehan “repeater” . Dapat dikatakan bahwa bisnis stabil hanya ketika ada pelanggan tetap.

Jadi, manajemen seperti apa yang harus kita lakukan untuk meningkatkan jumlah pelanggan tetap? Di sini, kami akan membaginya menjadi tiga bagian utama dan memperkenalkannya.

Ciptakan suasana di dalam dan di luar toko

Yang pertama dan terpenting adalah konsepnya. Interior dan eksterior yang sesuai dengan konsep toko dapat membuat pelanggan ingin datang lagi jika sesuai dengan selera.

Ketika datang ke eksterior, yang terbaik adalah sesuatu yang akan membuat Anda ingin berhenti dan memasuki toko ketika Anda lewat. Jika Anda memiliki pintu masuk terbuka atau kursi teras terbuka, Anda dapat menciptakan suasana yang mudah untuk dimasuki.

Inti dari interior adalah untuk menciptakan ruang santai. Ada baiknya memperhatikan kursi yang bisa Anda duduki dalam waktu lama tanpa merasa lelah, skema warna yang enak dipandang, dan warna pencahayaan.

Jika Anda memperhatikan peralatan makan, interior, musik latar, dll., Anda dapat menonjolkan warna unik toko. Faktanya, pelanggan lebih cenderung menjadi pelanggan tetap ketika mereka merasakan perhatian terhadap detail. Mari kita membuat Anda merasa sedikit komitmen di mana-mana.

Juga, bahkan jika Anda memiliki minuman dan makanan yang lezat, tidak ada artinya jika layanan pelanggannya buruk. Selalu berfokus pada pelanggan dan berusaha memberikan layanan pelanggan yang berkualitas.

Tentu saja, kebersihan adalah yang paling penting. Tidak peduli seberapa bergaya tokonya, jika kotor, evaluasinya akan turun. Bersihkan tidak hanya kursi, tetapi juga dapur dan toilet.

Mari siapkan fasilitas yang nyaman seperti power supply dan Wi-Fi

Baru-baru ini, jumlah "pekerja nomaden" yang menggunakan laptop dan tablet untuk bekerja di kafe dan kedai kopi saat bepergian semakin meningkat. Pelanggan ini sangat mungkin untuk menjadi pelanggan tetap.

Jumlah orang yang menggunakan smartphone dan tablet di kafe dan kedai kopi meningkat, tidak hanya pekerja nomaden. Untuk pelanggan seperti itu, kami ingin memperkenalkan lingkungan catu daya dan Wi-Fi.

Orang-orang yang menggunakan smartphone mereka saat bepergian selalu khawatir kehabisan baterai. Karena itu, jika Anda menyiapkan stopkontak yang dapat digunakan secara bebas di tempat duduk Anda, Anda akan dapat mengisi daya saat istirahat.

Selain itu, lingkungan Wi-Fi juga penting. Jika Anda dapat menggunakan Wi-Fi, Anda dapat merasa aman karena tidak membebani kapasitas data ponsel cerdas Anda. Wi-Fi dapat diperkenalkan sekitar 500ribu per bulan jika Anda menggunakan penyedia layanan instalasi tempat Wi-Fi. Dimungkinkan juga untuk membuka beberapa lini bisnis di toko.

Bahkan ada aplikasi untuk ponsel cerdas yang mencari kafe dan kedai kopi dengan stopkontak dan Wi-Fi. 

Mari gunakan SNS

Saat ini, banyak orang menggunakan SNS untuk mencari kafe dan kedai kopi yang ingin mereka kunjungi.

Mari kita fokus pada SNS untuk menarik pelanggan ke kafe dan kedai kopi dan untuk menemukan pelanggan tetap setelah pembukaan.

Kiat untuk membuat berbagai orang melihat Anda di SNS

• gunakan banyak hastag
• Siapkan menu untuk SNS lucu
• posting setiap hari

Jika Anda merancang dan mengoperasikannya, jumlah pelanggan yang melihat SNS secara bertahap akan meningkat.

Silakan coba menggunakan SNS setelah membuka kafe atau kedai kopi.

Contoh kegagalan manajemen kafe / kedai kopi

Banyak orang yang berpikir untuk membuka kafe atau kedai kopi karena ingin memiliki kedai sendiri atau menyajikan kopi spesial. .

Oleh karena itu, berikut ini kami akan perkenalkan tiga contoh kegagalan yang mudah terjerumus saat menjalankan kafe/kedai kopi.

• lakukan investasi besar sejak awal
• Perencanaan pendapatan dan pengeluaran yang buruk dan manajemen profitabilitas
• Kurangnya langkah-langkah efektif untuk menarik pelanggan

Silakan periksa dengan cermat agar risiko setelah membuka kafe dapat dikurangi sebanyak mungkin.

Kesalahan 1: Melakukan investasi besar tepat setelah membuka bisnis

Contoh kegagalan yang mudah terjerumus saat menjalankan kafe atau kedai kopi adalah melakukan investasi besar sejak awal.

Terutama ketika Anda berhenti dari pekerjaan Anda dan mulai dengan orang yang tidak berpengalaman, hanya yang ideal yang mendahului Anda, dan biaya awal untuk mencoba membuat kafe / kedai kopi yang dikemas dengan perhatian pemilik untuk hal-hal seperti lokasi, suasana, menu , peralatan makan, dll. menjadi sangat besar. Ada kasus di mana

Ada juga orang yang mengeluarkan uang untuk membuka usaha, tetapi merasa pekerjaan itu tidak cocok untuknya.

, dengan mempertimbangkan risiko bahwa bisnis akan membutuhkan waktu untuk kembali ke jalurnya setelah dibuka memulai dengan kafe atau kedai kopi kecil Kami menyarankan Anda . Sebaiknya pertimbangkan metode pembukaan yang relatif berisiko rendah, seperti penjualan seluler atau toko khusus bawa pulang.

Kegagalan 2: Perencanaan pendapatan dan pengeluaran yang tidak memadai dan manajemen profitabilitas

Perencanaan pendapatan dan pengeluaran yang buruk serta manajemen laba juga merupakan contoh kegagalan yang mudah terjerumus dalam pengelolaan kafe dan kedai kopi.

Kafe dan kedai kopi memiliki harga satuan yang lebih rendah daripada restoran lain, dan tidak hanya biaya bahan, tetapi juga sewa, tenaga kerja, dan utilitas. Akibatnya, jika suatu usaha dibuka dan dikelola dengan rencana pemasukan dan pengeluaran yang buruk serta pengelolaan laba, laba tidak akan naik seperti yang diharapkan, dan ada kemungkinan usaha tersebut terpaksa ditutup lebih awal.

Selain memahami jumlah penjualan yang diperlukan untuk mempertahankan operasional kafe dan kedai kopi, kami juga membuat rencana pendapatan dan pengeluaran yang realistis yang menanggung semua risiko, dan berusaha untuk menjaga keseimbangan antara penjualan dan pengeluaran melalui manajemen profitabilitas yang menyeluruh. .

Kegagalan 3: Langkah-langkah efektif untuk menarik pelanggan belum diterapkan

Kurangnya langkah-langkah efektif untuk menarik pelanggan juga merupakan contoh kegagalan yang mudah terjerumus ketika menjalankan kafe atau kedai kopi.

Pemilik yang khusus tentang toko mereka dan memiliki kepercayaan diri cenderung percaya bahwa "pelanggan akan datang secara alami."

Namun, langkah-langkah efektif untuk menarik pelanggan sangat diperlukan untuk keberhasilan manajemen kafe / kedai kopi. Selain memasang iklan di pamflet dan kertas gratis, dalam beberapa tahun terakhir juga efektif untuk menarik pelanggan menggunakan situs web dan SNS.

Selain mengelola kafe dan kedai kopi, aktif melakukan kegiatan periklanan untuk menarik pelanggan . Anda juga perlu

Ringkasan pembukaan kafe dan kedai kopi

Berikut adalah beberapa tips untuk menjalankan kafe atau kedai kopi.

• Modal awal adalah 5-6 juta tupiah
• 1 karyawan per 10 kursi
• "Staf manajer kebersihan" "Permohonan izin usaha restoran" dll. diperlukan

Selain itu, poin-poin berikut ini penting untuk manajemen yang stabil.

• Perhatian terhadap detail di interior, eksterior, dan detail mengarah ke pelanggan tetap.
• Memberikan nilai tambah seperti daya dan Wi-Fi
• Coba gunakan SNS dengan baik setelah dibuka
• Diperlukan pengetahuan manajemen

Ada dua cara untuk menjalankan kafe/kedai kopi: mulai dari nol, dimulai dengan karyawan, dan bergabung dengan waralaba. Kedua metode tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Di atas segalanya, jika Anda tertarik untuk membuka waralaba, silakan berkonsultasi dengan kantor pusat di mana dukungan disediakan. 

Share this post